Kadang kita harus banyak-banyak bersabar menghadapi setiap
masalah di depan kita. Kita sering mengatakan dan bahkan aku dulu mengatakan
bahwa kesabaran itu ada batasnya. Ternyata asumsiku itu keliru besar, sabar itu
ternyata tidak ada batasnya. Hanya kita saja yang membatasinya. Kenapa kita
membatasinya?. Itulah manusia, merasa tak kuat menghadapi permasalahan yang
merintanginya.
Barag kali dengan sabar itu kita bisa lebih menata hati
kita. Dengan sabar itu pula kita dapat membersihkan hati kita. Dengan sabar
pula kita bisa menyikapi setiap orang dan permasalahan disekitar kita. Sabar
jugalah yang dapat mengantarkan kita lebih dekat dengan Nya.
Kita harus sabar dengan segala hal, segala bentuk dan segala
apa yang kita hadapi. Sabar dalam menghadapi masalah maupun sabar dalam taat. Dengan
begitu kita lambat laun dapat menaiki setiap maqom hati kita.
JANGANLAH
KERANA KELAMBATAN MASA PEMBERIAN TUHAN KEPADA KAMU,
PADAHAL
KAMU TELAH BERSUNGGUH-SUNGGUH BERDOA, MEMBUAT KAMU
BERPUTUS
ASA, SEBAB ALLAH MENJAMIN UNTUK MENERIMA SEMUA DOA,
MENURUT
APA YANG DIPILIH-NYA UNTUK KAMU, TIDAK MENURUT KEHENDAK
KAMU, DAN
PADA WAKTU YANG DITENTUKAN-NYA, TIDAK PADA WAKTU YANG
KAMU TENTUKAN.
Diatas saya cuplikkan hikmah ke
6 dari kitab Al Hikam karya Ibn ‘Atha’illah yang mungkin kita sering mengalaminya. Kita sering tidak
sabar dalam segala bentuk, bahkan dalam ketaatan sekalipun. Doa yang sering
kita panjatkan belum dikabulkan Tuhan, dan kita merasa tidak sabar. Padahal jika
kita menyadarinya bahwa Tuhan lebih tahu mengenai diri kita. maka Tuhan
memilihkan waktu yang tepat untuk mengabulkan setiap doa-doa kita.
Mungkin Tuhan ingin mengajak kita untuk lebih dekat dengan Nya dengan cara sabar itu. Maka kita sering kali ketika dalam keadaan terhimpit, kita meminta pertolongan pada Tuhan. Dan disitulah kita merasa Tuhan terasa di samping kita. Maka lamanya cobaan ataupun keterkabulan doa itu sebenarnya Tuhan ingin mengajak kita untuk lebih dekat dengan Nya.
Mungkin Tuhan ingin mengajak kita untuk lebih dekat dengan Nya dengan cara sabar itu. Maka kita sering kali ketika dalam keadaan terhimpit, kita meminta pertolongan pada Tuhan. Dan disitulah kita merasa Tuhan terasa di samping kita. Maka lamanya cobaan ataupun keterkabulan doa itu sebenarnya Tuhan ingin mengajak kita untuk lebih dekat dengan Nya.
Mari belajar sabar... :D
Tidak ada komentar:
Posting Komentar