MENCARI SOSOK PEMIMPIN DESA
Gegap gempita pemilihan kepala
desa di depan mata. Perangkat desa dan masyarakat menyambut dengan seksama. Di
sudut-sudut kampung, di gang jalan, di toko pracangan dan di warung-warung
mulai membicarakan tentang pemilihan kepala desa. Mengenai pribadi masing-masing
calon, visi-misi, dan berbagai isu yang berkembang. Sebenarnya bagaimana kita
sebagai warga menyikapi pemilihan kepala desa.
Pemimpin adalah ujung tobak suatu
orgaisasi baik pemerintahan maupun komunitas. Segala bentuk kebijakan dari
pusat akan dapat terealisasi dengan maksimal jika seorang pemimpin mampu
menerjemahkannya dengan baik. Lantas bagaimanakah pemimpin yang baik dan dapat
membawa perubahan.\
Pemimpin harus memiliki visi dan
misi yang jelas. Program kerja yang realistis dan mampu direalisasikan dalam
pemerintahannya. Namun, tidak hanya
program kerja yang jelas, juga diperlukan leadership yang mumpuni guna
mengeksekusi berbagai program tersebut. Banyak pemimpin yang memiliki berbagai
program yang bagus untuk kemajuan suatu desa namun kesulitan dalam
merealisasikannya. Maka, seorang pemimpin yang baik adalah yang mampu
memberikan ide dan gagasannya dan mampu menerjemahkannya dalam tindakan yang
nyata.
Dibutuhkan seorang pemimpin yang
memiliki jiwa peka. Maksudnya, seorang pemimpin harus peka dalam berbagai
kondisi yang tengah dihadapi oleh masyarakat. Banyak sekali pemimpin yang
hebat, namun kurang peka dengan kondisi masyarakat. Seperti contoh pemimpin
yang mampu membangun berbagai fasilitas umum seperti jalan maupun tempat ibadah
namun kurang peka dengan kondisi ekonomi yang dihadapi oleh masyarakat.
Banyak sekali pemimpin yang mampu
membuat suatu ide dan gagasan yang bagus namun tidak dapat merealisasikannya.
Maka dari itu, sebelum memilih seorang pemimpin, mari kita lihat rekam jejak pribadi
dan keluarganya, kontribusi terhadap masyarakat, dan kepekaan terhadap kondisi
lingkungan.
Sudah tepatkah pilihan kita
selama ini?.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar